Friday, January 2, 2015

Tentang dokterku. Dokterku yang lucu.

Menurutku ini lucu.

Nggak tahu ya, apakah dokterku itu hanya menebak-nebak saja atau memang dia berkompeten untuk berkomunikasi dengan janinku dan mengetahui segala tingkah polahku selama hamil ini.

Jadi kemarin itu seperti biasa aku cek rutin kondisi kehamilanku pada dokter. Seperti biasa juga sebelum melakukan USG dokterku aktif menanyakan keluhan-keluhan dan apa saja yang aku rasakan sekaligus hal-hal yang ingin ditanyakan kepada beliau seputar kehamilanku. Alhamdulillaah aku bilang pada dokter kalo kondisiku baik-baik saja, tidak ada keluhan yang berarti dan menganggu sekali selama kehamilanku ini. Keluhan-keluhan semacam sakit pinggang, sakit tulang punggung, mudah lelah dan keluhan-keluhan ibu hamil pada umumnya tetap kuceritakan namun ku katakan juga kalau aku tahu itu normal. :))

Setelah sesi konsultasi, dokter memintaku untuk segera naik ke tempat tidur periksa untuk segera melakukan USG guna melihat perkembangan janinku. Nah, di sini lucunya. Dari mulai janinku sudah mulai terasa pergerakannya dan semakin aktif, saat USG dokter selalu mengatakan kalau janinku menceritakan apa-apa saja yang aku lakukan selama hamil. Aku tau beliau cuma berkelakar, tapi kok tebakan-tebakannya tepat yah? :D
Beliau bilang kalau beliau tidak menebak, tapi itu semua calon anakku yang bercerita padanya.

Contohnya, beliau menebak dengan tepat kalau selama hamil ini aku sungguh cerewet terhadap suamiku. Mood swings yang bisa berubah-ubah demikian cepatnya dalam hitungan menit, sampai kelakuanku yang bisa uring-uringan bahkan sampai menangis kesal hanya karena suamiku telat pulang kantor atau salah membelikan makanan yang kuinginkan. Beliau juga bilang kalau bayiku cerita bila aku berjalan masih sering seakan-akan seperti gadis, semacam tidak bawa beban berat di perutku. Ya grasak-grusuk lah istilahnya. Dan itu tepat!!! x')))))

Hahaha.

Aku nggak tau, dokterku benar "mendapat info" dari janinku, atau beliau hanya menebak-nebak dan kebetulan tebakannya jitu semua. Tapi, ah sudahlah. Aku dan suami hanya tertawa-tawa saja mendengarnya. Masih banyak ramalan-ramalan beliau lainnya yang menurut beliau ya itu tadi, beliau tidak menebak tapi mendapat info langsung dari anakku melalui scan ultrasonografi. :D

Believe it or not, it's not a big deal for me. Selama beliau selalu bisa menjadi dokter yang baik, selalu bisa menenangkan kekhawatiran dan kecemasan-kecemasanku sebagai seorang calon ibu, serta mendengarkan semua keluhan dan tenang tidak terburu waktu saat berkonsultasi denganku walaupun sebenarnya setiap berkonsultasi dengan beliau pasiennya selalu membludak dan aku selalu menunggu giliranku tak pernah kurang dari 3 jam, bagiku itu cukup. :))

Dokterku, dokter yang baik. :D

1 comment:

  1. Alhamdulillah setelah kemaren sempat berpetualang ke banyak dokter akhirnya dapat yg "klik" ya sya, udah kaya nyari jodoh aja. sehat terus ya mahmud kece ;D

    ReplyDelete